Kaitan agama
dengan masyarakat banyak dibuktikan oleh pengetahuan agama yang meliputi
penulisan sejarah dan figur nabi dalam mengubah kehidupan sosial, argumentasi
rasional tentang arti dan hakikat kehidupan, tentang Tuhan dan kesadaran akan
maut menimbulkan relegi, dan sila Ketuhanan Yang Maha Esa sampai pada
pengalaman agamanya para tasauf.
Bukti tersebut berpendapat bahwa agama merupakan tempat mencari makna kehidupan yang final dan ultimate. Kemudian, agama yang diyakininya merupakan sumber motivasi tindakan individu dalam tindakan hubungan sosialnya, dan kembali kepada konsep hubungan agama dengan masyarakat, di mana pengalaman keagamaan akan terefleksikan pada tindakan sosial, dan individu dengan masyarakat seharusnyalah tidak bersifat antagonis dan menjunjung tinggi sikap toleransi beragama.
0 komentar:
Posting Komentar